JAKARTA - Bogor dikenal sebagai kota hujan dengan udara sejuk yang menenangkan. Namun, saat malam tiba, kota ini menghadirkan daya tarik lain yang tak kalah menarik: kuliner malam. Warga lokal maupun wisatawan bisa menemukan beragam sajian, dari makanan legendaris hingga jajanan kekinian, yang tersebar di setiap sudut kota.
Berbeda dengan siang hari, suasana malam di Bogor menghadirkan pengalaman kuliner yang lebih hidup. Lampu jalanan, aroma makanan yang semerbak, dan hiruk-pikuk pedagang membuat menjelajah kuliner malam menjadi petualangan tersendiri. Bahkan, beberapa tempat makan baru buka saat senja, menjadikannya destinasi wajib bagi para pecinta kuliner.
Soto Mie Mang Ohim: Kehangatan yang Membuat Ketagihan
Soto Mie Mang Ohim sudah lama menjadi ikon kuliner malam halal di Bogor. Kuah soto yang gurih berpadu dengan mie kuning, bihun, daging sapi, dan risol yang melengkapi cita rasa. Sensasi hangat dari soto ini sangat cocok dinikmati di udara dingin malam Bogor.
Tempat ini selalu ramai pengunjung, mulai dari keluarga hingga anak muda. Porsi yang melimpah membuat pengunjung puas, sementara rasa khasnya membuat banyak orang ingin kembali. Soto Mie Mang Ohim bukan sekadar makanan, tetapi pengalaman menikmati kehangatan kuliner di kota hujan.
Alamat: Jl. Raya Pajajaran, Bogor (dekat Terminal Baranangsiang)
Estimasi Harga: Rp 20.000 – Rp 35.000 per porsi
Selain cita rasa, suasana kedai yang sederhana justru membuatnya terasa lebih akrab. Pengunjung sering datang untuk bersantai sambil menikmati kehangatan kuah soto, bercengkerama, dan merasakan nuansa Bogor malam yang khas.
Martabak Air Mancur: Ikon Legendaris yang Tak Lekang oleh Waktu
Martabak Air Mancur menjadi legenda kuliner malam Bogor. Terletak strategis dekat Tugu Air Mancur, tempat ini selalu dipenuhi pengunjung. Adonan martabak lembut, topping berlimpah, dan varian rasa yang beragam membuatnya berbeda dari martabak pada umumnya.
Varian manisnya kaya topping seperti cokelat, keju, kacang, toblerone, dan nutella. Sementara varian telur dan daging menawarkan sensasi gurih yang menggoda. Antrian panjang yang kerap terlihat justru menjadi bagian dari pengalaman kuliner malam yang khas.
Alamat: Jl. Pajajaran No.1, dekat Tugu Air Mancur, Bogor Tengah
Estimasi Harga: Rp 50.000 – Rp 120.000 per loyang, tergantung varian
Martabak Air Mancur bukan sekadar makanan, tapi simbol tradisi kuliner malam di Bogor. Banyak pengunjung yang rela menunggu lama demi merasakan sensasi legit dan gurihnya martabak. Kehadiran tempat ini juga menjadi saksi bisu interaksi sosial warga dan wisatawan di malam hari.
Warung Jajanan Suryakencana: Suasana Merakyat dan Ramai
Kawasan Suryakencana menawarkan pengalaman kuliner malam yang berbeda. Berjejer warung dan pedagang kaki lima dengan aneka jajanan khas Bogor. Mulai dari doclang, asinan, bakso, siomay, hingga cemilan kekinian, semuanya bisa ditemui dengan harga terjangkau.
Suasana di Suryakencana hidup dan meriah. Lampu-lampu jalan, aroma makanan, dan hiruk-pikuk pedagang membuat kawasan ini ideal untuk bersantai sambil mencicipi berbagai makanan. Tempat ini juga sering menjadi titik kumpul anak muda dan keluarga untuk menikmati malam di Bogor.
Alamat: Kawasan Suryakencana, Bogor
Estimasi Harga: Rp 5.000 – Rp 25.000 per porsi, tergantung menu
Selain menawarkan kuliner, Suryakencana menjadi wadah interaksi sosial. Pengunjung bisa berbagi pengalaman, berbincang dengan pedagang, atau sekadar menikmati suasana malam kota. Ini membuat perjalanan kuliner malam di Bogor lebih dari sekadar makan, tetapi juga pengalaman budaya dan sosial.
Menikmati Keunikan Kuliner Malam Bogor
Kuliner malam di Bogor bukan hanya soal rasa. Pengalaman ini memadukan cita rasa, suasana, dan interaksi sosial. Soto Mie Mang Ohim menghadirkan kehangatan, Martabak Air Mancur menawarkan legenda manis dan gurih, sementara kawasan Suryakencana memberikan sensasi merakyat yang hidup.
Bagi wisatawan, kuliner malam menjadi cara unik menikmati kota dengan perspektif berbeda. Sementara warga lokal, tradisi ini menjaga warisan kuliner sekaligus memperkuat budaya berkumpul di malam hari. Masing-masing tempat memiliki cerita dan kenangan tersendiri, menjadikan Bogor kota yang tak hanya indah secara alam, tetapi juga kaya cita rasa kuliner malam.
Menjelajah kuliner malam di Bogor juga bisa menjadi petualangan edukatif. Wisatawan dapat belajar tentang budaya lokal, kebiasaan masyarakat, hingga cara menyajikan makanan tradisional. Interaksi dengan pedagang dan pengunjung lain menambah pengalaman sosial yang menyenangkan.
Dengan begitu, kuliner malam Bogor lebih dari sekadar makan malam. Ia menghadirkan pengalaman multisensori: aroma, rasa, suasana, dan interaksi sosial. Setiap sudut kota memiliki cerita tersendiri, menjadikan perjalanan kuliner malam di Bogor pengalaman yang tak terlupakan bagi siapa pun.